Bermegah di dalam Tuhan
DAY 1118 OF 0

Kita pasti pernah bertemu dengan orang sombong. Bahkan, di dalam media sosial sekarang, kita banyak dipertontonkan orang-orang yang pamer kekayaan. Mereka terlihat bahagia dan berhasil mencapai semua impiannya. Tapi tahukah Anda, banyak juga orang yang kaya dan popular tapi tidak bahagia? Ya karena kebahagiaan yang panjang bukan berasal dari harta, tahta, prestasi atau popularitas. Semuanya itu semu, fana dan tidak bertahan lama.

Salah satu pesan Tuhan dalam kitab Yeremia pasal 9 yang disampaikan kepada orang-orang Yehuda atas dosa-dosa mereka adalah supaya jangan bermegah (membanggakan) tiga hal yang biasa diagung-agungkan manusia, yaitu kebijaksanaan, kekuatan, dan kekayaan. Kalau mau bermegah, bermegahlah karena mengenal Tuhan.

Kata mengenal (Ibr. yāḏa’) dalam ayat 24 bukan hanya tahu atau memiliki pengetahuan tentang Tuhan, tetapi juga memiliki hubungan yang intim dengan-Nya, sehingga seperti tertulis di dalam ayat tersebut, kita bisa merasakan kasih setia, keadilan, dan kebenaran Tuhan.

Sungguh, bisa mengenal Allah adalah harta yang sangat berharga dalam hidup kita. Jangan buang atau lewatkan kesempatan itu dengan sia-sia.

Seseorang yang mengenal Allah pasti akan menjadi rendah hati. Barangsiapa mengenal Allah, akan mengerti bahwa dirinya tanpa Allah adalah sia-sia, tidak berguna, tidak ada nilainya.

Bermegah dalam pengenalan akan Allah sesungguhnyan berarti menjadi puas dengan Allah. Kekayaan, kekuatan dan kebijaksanaan tidaklah bisa memuaskan kita, hanya Allah sendiri yang bisa memuaskan kita.

Berjalanlah bersama Tuhan. Kenal Dia secara pribadi maka kita bisa menjalani kehidupan dengan utuh dan penuh dengan damai sejahtera.