KEPASTIAN YANG KOKOH DALAM INJIL
DAY 754 OF 0

Firman Tuhan hari ini mengajarkan pada kita bahwa Injil harus diberitakan dengan kata-kata, yang artinya kita harus berani membuka mulut kita untuk berbicara pada orang lain tentang Injil. Tetapi kata-kata saja tidak cukup. Pemberitaan Injil harus disertai dengan kekuatan Roh Kudus. Mengapa? Sebab Injil adalah berita dari Sorga yang berisi pesan yang di luar logika manusia. Bahkan bagi sebagian orang, Injil adalah kebodohan. Oleh sebab itu Injil hanya dapat diterima dengan iman, dan iman itu sendiri merupakan anugerah Allah. Maka, baik untuk memberitakan Injil maupun untuk menerima Injil, sama-sama memerlukan anugerah dan kekuatan Roh Kudus. Hanya Roh Kudus yang dapat menginsafkan dunia akan dosa, kebenaran, dan penghakiman.

Selanjutnya, sebagai pengingat bagi kita, Paulus mengatakan tentang “kepastian yang kokoh”. Sebelum memberitakan Injil pada orang lain, sudahkah diri kita sendiri hidup dalam kepastian yang kokoh bahwa kita telah menerima keselamatan dan mengerjakan keselamatan itu dalam hidup kita sehari-hari? Ini penting, sebab pemberitaan kita akan sangat berdampak dan meyakinkan apabila kita menghidupi apa yang sedang kita beritakan.

Hari ini, mari buat komitmen untuk lebih giat memberitakan Injil. Sebagai langkah awal, kita bisa berdoa untuk seseorang. Latihlah diri kita untuk peka terhadap tuntunan Roh Kudus tentang kapan waktu yang tepat untuk memberitakan Injil pada orang tersebut. Jangan ragu untuk melangkah, sebab Roh Kudus pasti akan memimpin setiap perkataan kita. Sementara itu, pastikan kita terus hidup berpadanan dengan Injil yang kita beritakan. Tuhan menyertai kita.