Apakah yang kita rasakan saat kita melakukan sesuatu yang menjadi kesenangan atau hobi kita? Seperti ada energi atau kekuatan yang membuat kita ingin melakukannya berulang-ulang. Energi itu adalah sebuah motivasi.

Banyak hal yang kita lakukan di dunia ini disertai oleh motivasi, karena itulah yang akan membuat kita selalu bergairah dalam melakukan sesuatu.

Demikian juga dalam kehidupan pelayanan kita. Apakah yang menjadi motivasi dalam pelayanan kita? Apakah kita ingin dipuji? Apakah karena ingin melihat jiwa-jiwa diberkati? Biarlah pertanyaan-pertanyaaan ini dipakai untuk menguji hati kita.

Saat melayani, kita harus sadar dan yakin bahwa pelayanan hanya untuk menyenangkan Tuhan. Jadi ketika melayani, kita harus mengejar dan mencari perkenanan Tuhan. Inginkan apresiasi dari Tuhan dan bukan manusia.

Betapa menyenangkan ketika Tuhan melihat pelayanan kita dan berkata dengan lembut, "Baik sekali perbuatanmu, hamba-Ku yang setia".

Selidiki motivasi kita. Bila ada motivasi yang salah, segeralah berbalik, bertobat dan luruskan kembali. Hati yang bersih atau murni harus menyertai pelayanan kita, sehingga membuahkan bau yang harum bagi Nama Tuhan Yesus.

1. Berdoalah supaya Tuhan meluruskan motivasi kita dalam melayani-Nya, sehingga hidup kita menjadi surat terbuka yang akan mengharumkan Nama Tuhan Yesus Kristus.

2. Berdoalah supaya hidup setiap orang percaya terfokus pada Kerajaan Allah dan kebenarannya.