Menyendiri dengan Tuhan
DAY 1300 OF 0

Di tengah kesibukan dan hiruk pikuk pelayanan yang begitu melelahkan, Yesus selalu mempunyai waktu untuk menyendiri dan berdoa. Dalam kesendirian itulah Yesus membangun hubungan yang intim dan berkomunikasi dengan Bapa.

Berkomunikasi itu artinya dua arah, dimana ada waktunya kita untuk berbicara dan ada waktunya kita yang mendengar.

Yesus menyadari betul bahwa tempat dan waktu terbaik untuk berkomunikasi dengan Bapa-Nya adalah di saat Dia menyendiri meninggalkan aktifitas dan terpisah dengan orang lain. Yesus fokus kepada Bapa tanpa gangguan. Yesus bisa mendengar suara-Nya, bahkan “bisikan” yang paling pelan.

Saat-saat isolasi adalah saat yang paling baik untuk mendekat kepada Tuhan.

Di tengah kesendirian, yang tidak sesibuk seperti biasanya, kita bisa dengan mudah terfokus kepada Bapa.

Saat tidak banyak suara di sekitar kita, suara-Nya bisa dengan mudah kita dengarkan bahkan bisikan-Nya cukup jelas terdengar.

Jadi, nikmatilah masa-masa ini untuk membaca Alkitab, jangan terburu-buru. Resapi dan renungkan setiap kata seperti Allah sendiri yang sedang berbicara kepada Anda. Pujilah Dia, menyembahlah kepada-Nya dengan bebas dan ekspresif.

Bersyukurlah dengan masa yang ada, di mana 24 jam sehari kita bisa berada dekat dengan Allah tanpa gangguan. Oh, betapa berharganya waktu-waktu sendiri kita bersama Allah.